Kota Poso – Operasi Patuh Tinombala 2023 yang dilakukan selama seminggu ini di Kota Poso terbukti berhasil dalam menekan pelanggaran lalu lintas. Dalam operasi ini, polisi meningkatkan razia kendaraan di sejumlah tempat strategis guna meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap aturan berlalu lintas.
Razia operasi Patuh Tinombala ini menyasar para pelanggar lalu lintas dengan berbagai jenis pelanggaran, di antaranya melawan arus, berkendara di bawah pengaruh alkohol, menggunakan handphone saat mengemudi, tidak menggunakan helm Standar Nasional Indonesia (SNI), tidak menggunakan sabuk pengaman, melampaui batas kecepatan yang ditentukan, serta berkendaraan di bawah umur atau tanpa Surat Izin Mengemudi (SIM).
Selain itu, razia juga dilakukan terhadap sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang, kendaraan bermotor roda empat atau lebih yang tidak memenuhi persyaratan laik jalan, kendaraan roda dua dan roda empat yang tidak dilengkapi dengan perlengkapan standar, serta kendaraan bermotor roda dua atau roda empat yang tidak dilengkapi dengan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
“Penertiban juga dilakukan terhadap pengemudi kendaraan bermotor yang melanggar marka atau bahu jalan, kendaraan bermotor yang memasang rotator dan/atau sirine yang bukan peruntukannya, serta kendaraan roda empat yang memakai plat nomor RFS/RFP,” ungkap Kasat Lantas Poso, AKP Muhammad Nai.
Dalam pelaksanaan operasi ini, polisi mengutamakan pendekatan persuasif dengan cara memberikan teguran dan sosialisasi kepada para pelanggar. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
“Dengan memberikan teguran dan sosialisasi, kami berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas. Operasi Patuh Tinombala ini juga sebagai langkah preventif untuk mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas dan menciptakan suasana berkendara yang aman,” tambah Kasatlantas.
Selama operasi Patuh Tinombala berlangsung, polisi berhasil menindak sejumlah pelanggar dengan memberikan teguran dan sosialisasi. Masyarakat yang terjaring dalam operasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi yang lainnya untuk taat pada peraturan lalu lintas demi terciptanya keamanan dan ketertiban berlalu lintas di Kota Poso.
Operasi Patuh Tinombala 2023 ini menjadi bukti nyata komitmen polisi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap aturan berlalu lintas. Operasi ini dilaksanakan selama 2 minggu sampai tanggal 23 Juli 2023.humas