Harmoni Keberagaman, Desa Bakti Agung Jadi Contoh Kampung Moderasi Beragama di Poso

Array

Poso – Kasatgas II Preemtif Ops Madago Raya, AKBP Moh. Taufik, S.H, menghadiri sekaligus membuka kegiatan Penguatan Moderasi Beragama dalam Bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Desa Percontohan sebagai Kampung Moderasi Beragama di Kabupaten Poso, Rabu (12/2/2025).

 

Kegiatan ini berlangsung di Aula Pertemuan Hotel 99, Jl. Pulau Seram, Kelurahan Gebangrejo, Kecamatan Poso Kota, bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta mencegah penyebaran paham radikalisme dan intoleransi.

 

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh lintas agama, aparat kepolisian, serta perwakilan masyarakat. Turut hadir anggota Satgas II Preemtif Ops Madago Raya serta Da’i Kamtibmas Polri yang turut memandu jalannya acara.

 

Sebagai narasumber utama, kegiatan ini menghadirkan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah, Prof. Dr. KH. Zainal Abidin, M.Ag, serta Kasubbag Tata Usaha Kementerian Agama Kabupaten Poso, Ustadz Purnawarman Loi.

 

Dalam pemaparannya, Ustadz Purnawarman Loi menyampaikan materi bertajuk “Moderasi Beragama dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika,” sementara Prof. Dr. KH. Zainal Abidin, M.Ag membawakan materi “Moderasi Beragama sebagai Perekat dan Pemersatu Bangsa.”

 

Dalam sambutannya, AKBP Moh. Taufik, menegaskan bahwa program ini bertujuan membangun karakter serta memperkuat moderasi beragama guna menekan berkembangnya paham radikalisme dan intoleransi di Indonesia.

 

Ia menekankan bahwa Desa Bakti Agung, Kecamatan Poso Pesisir Utara, dipilih sebagai kampung moderasi beragama karena masyarakatnya yang plural, mencerminkan harmoni dalam keberagaman.

“Desa Bakti Agung dipilih sebagai kampung moderasi beragama karena masyarakatnya yang plural. Kampung ini menjadi bukti bahwa keberagaman dapat menciptakan perubahan positif dan menginspirasi secara nasional,” ujar AKBP Moh. Taufik.

 

Lebih lanjut, Kasatgas II Preemtif Ops Madago Raya berharap para tokoh lintas agama dapat mengedukasi masyarakat mengenai moderasi beragama serta menerapkan paradigma baru yang berlandaskan empat pilar, yaitu Wawasan Kebangsaan, Toleransi, Anti-Kekerasan, dan Akomodasi terhadap Budaya Lokal.

 

“Moderasi beragama diharapkan dapat menjadi dasar dalam menciptakan perdamaian dan harmoni di tengah keberagaman masyarakat Poso serta menjadi contoh bagi daerah lain,” tambahnya.

 

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari para tokoh lintas agama atas inisiatif penyelenggaraannya. Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut demi menjaga keharmonisan dan kedamaian di Poso.

 

Para peserta juga menyampaikan harapan agar pemerintah dan pihak kepolisian terus mendukung upaya moderasi beragama sebagai bagian dari strategi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Array

Berita Terkait:

slot luar negeri slot88 slot gacor situs toto situs toto slotsensa slotsensa slotsensa slotsensa slotsensa slot777 suhubet slot gacor slot 4d slot kamboja situs toto atm2000 slot gacor slot toto slot gacor maxwin slot777 slot gacor maxwin slot777 bujangjp suhubet situs toto slot777 dubai slot sotsensa situs toto suhubet bujangjp bujangjp toto 4d slot gacor maxwin slot88 slot gacor slot gacor maxwin slot gacor 4d slot gacor slot gacor maxwin 4d slot slot gacor maxwin slot gacor maxwin slot88 slot gacor maxwin prediksi macau 4d slot slot gacor maxwin buku303 bujangjp atm2000 suhubet slotsensa slot gacor maxwin slot gacor slot777 situs toto https://lumaghera.it/ slot gacor maxwin slot toto situs toto https://www.almulla.com situs toto slot gacor 4d bujangjp slot gacor login slot gacor bujangjp spaceman slot slot777 slot88 slot gacor slot gacor maxwin toto slot slot asia situs toto slot gacor maxwin slot gacor maxwin slot gacor maxwin slot asia slot777 slot777 asia slot situs toto toto slot situs toto toto slot slot gacor maxwin slot gacor maxwin https://jurnal.dr-ramadanshamseldien.com/ bujangjp slot gacor maxwin https://www.ijsrr.org slot gacor 4d